TIMES AUSTRALIA, JAKARTA – Sutradara James Cameron mengumumkan dirinya akan bikin film Ghost of Hiroshima setelah resmi membeli hak cipta atas buku karya Charles Pellegrino. 

Memang Ghost of Hiroshima merupakan buku sci-fiksi sejarah karya Charles Pellegrino. Nantinya Cameron akan membuat film ini sebagai karya yang berani dan tanpa kompromi.  

Ghost of Hiroshima mengangkat kisah nyata dari kejadian pilu pasca bom nuklir yang dijatuhkan di Hiroshima dan Nagasaki Jepang tahun 1945. 

Mengikuti hidup Tsutomu Yamaguchi, pria Jepang yang selamat dari dua bom tersebut. Ia berjuang untuk tetap hidup dan bertahan saat Jepang benar-benar luluhlantak. 

Buku Ghost of Hiroshima tak hanya menyajikan kisan dramatis korban selamat, namun juga aspek forensik arkeologi yang jarang terekspose media.

Sebagai film sejarah, Cameron tak ingin asal-asalan. Baginya fakta sejarah harus diungkap. Karena itulah ia dan Pellegrino sempat menemui Yamaguchi untuk mengulik lebih dalam bagaimana ia menjalani kehidupannya pasca bom nuklir itu. 

"Saya bertemu Yamaguchi hanya beberapa hari sebelum beliau meninggal. Saat itu, dia berada di rumah sakit dan seolah-olah sedang menyerahkan tongkat estafet kisah hidupnya kepada kami. Saya merasa berkewajiban untuk menceritakannya," terang Cameron pada Deadline, 

Lewat buku dan film ini, Cameron merasapunya kewajiban untuk mengungkap sejarahyang sebenarnya pada dunia. 

Ghost of Hiroshima akan segera digarap James Cameron setelah menuntaskan sekuel Avatar: Fire and Ash. Film ketiga itu dijadwalkan tayang pada akhir tahun 2025 ini. (*)